Curhatan Bocah Soal Jalan Desa Mereka,

Bocah lelaki itu duduk berderetan dipinggir bahu jalan.Sorotan matanya tajam ke arah dua unit alat berat yang sedang beroperasi untuk pengerasan jalan. Beberapa prajurit TNI dan warga disekeliling tampak sedang mengangkat batu menggunakan tangan.

Sekelompok anak-anak itu menyaksikan tontonan alat berat yang sedang mengerjakan kegiatan fisik TMMD ke-100 Kondim 0109/Singkil. Sudah menjadi kebiasaan, saban hari sepulang sekolah mereka dari Desa Lae Riman menyaksikan prajurit TNI dan warga mengerjakan kegiatan pembangunan jalan desa mereka.

Mereka ialah Dodi, Rizal, Ardi dan Rizki, anak-anak Desa Lae Riman, Kecamtan Simpang Kanan, Aceh Singkil. Mereka mengaku sangat bersyukur karena jalan di desanya telah di bangun 

"Desa saya sudah mulai dibangun jalan, lihatlah alat berat itu sudah mulai melebarkan jalan dan juga dilakukan pengerasan, lihat juga para TNI dan warga mereka terlihat kompak mengakut batu-batu itu dengan menggunakan tangan," kata Dodi. 

Sementara itu, Sahut Rizal di sebelahnya,  selama ini warga di desanya sangat sulit mengangkut sawit akibat jalan tidak rusak.

"Selama ini warga di Desa kami sulit untuk akses jalan dalam mengakut hasil panen sawit karna jalan begitu parah rusaknya dan sulit untuk di lalui kendaraan roda dua", ujarnya.

"Kami setiap hari kesini setelah pulang dari sekolah, menyaksikan TNI dan warga bekerja, padahal kami sudah dilarang oleh banyak TNI agar menjauh dari lokasi alat berat, tetapi kami tidak mau, sebab kami ingin menyaksikan langsung bagaimana alat berat ini bekerja," Sahut Rizki.

"Terimakasih pak , kami bangga kepada bapak TNI yang sudah membangun desa kami semoga bapak-bapak ini di mudahkan segala urusan dalam bekerja,” tambahnya.

Saat di konfirmasi, Sabtu 30 September 2017, Dandim 0109/Singkil Letkol kav Kapti Hertantyawan SH, mengatakan adapun anak-anak desa setempat yang menyaksikan alat berat sedang mengerjakan kegitan fisik TMMD ke-100 sudah diketahuinya bahkan sudah dilarang oleh Babinsa 04/Simpang Kanan.

“Mereka tidak mau menjauh, maka saya perintahkan kepada Babinsa 04/Simpang Kanan, agar anak-anak yang menyaksikan tetap dijaga keselamatan mereka dan jarak antara alat berat dengan anak-anak dibatasi," kata Dandim.

Tweet